diskominfo@pamekasankab.go.id

Jl. Jokotole Gg IV No.01 Pamekasan, Jawa Timur.

Detail Berita

Bupati Pamekasan : Jangan jadi Generasi Krupuk, Kena Angin Dikit Layu

Jumat, 15 Juli 2022  501  

Pemkab Pamekasan- Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur selalu memberikan motivasi kepada anak-anak muda agar bisa menjadi generasi hebat di masa yang akan datang. Yakni generasi tangguh dan mampu hidup di semua perubahan zaman.

Bupati yang akrab disapa Mas Tamam ini menyampaikan, perubahan zaman yang luar biasa dari masa ke masa menuntut generasi penerusnya memiliki sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni dengan memiliki tiga syarat mutlak. Pertama iman, akhlak, dan ilmu pengetahun yang ditopang dengan inovasi, kreasi, akselerasi, dan kolaborasi.

"Jangan menjadi generasi yang sedikit-sedikit curhat di media sosial, dikit-dikit curhat di beberapa tempat. Akhirnya menjadi generasi krupuk, kena angin sedikit layu dan tidak bisa dinikmati oleh zaman ini," ungkapnya, kamis (14/7/2022).

Bupati dengan sederet prestasi ini menambahkan, pihaknya telah merancang beberapa program beasiswa, mulai beasiswa santri hingga beasiswa kedokteran yang tujuannya mempersiapkan generasi muda Pamekasan agar memiliki SDM unggul dan berintegitas.

"Mentasarrufkan anggaran untuk kemaslahatan dan kepentingan generasi adalah pilihan Pemerintah Kabupaten Pamekasan untuk bisa mengantarkan anak-anak muda yang tidak hanya membanggakan ayahnya, tetapi membanggakan Kabupaten Pamekasan, keluarga, tetangga, dan syukur kalau bisa membanggakan Indonesia raya," tandasnya.

Dia melanjutkan, revolusi industri yang terjadi sekarang menuntut seseorang memiliki kecepatan, karena seseorang yang orientasi hidupnya lambat akan ditinggal dengan sendirinya. Makanya, salah satu syarat menjadi generasi di zaman ini adalah memiliki kecepatan.

"Orientasi hidup yang cepat, dengan akurasi dan hitungan yang tepat akan menjadi pemenang. Maka syarat itu harus kita miliki semua, imam, akhlak dan ilmu pengetahuan," lanjut dia.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini memungkasi, cobaan dan rintangan akan menjadi langganan seseorang yang sedang meraih jalur sukses. Maka kendala itu harus menjadi motivasi tersendiri bagaimana cita-citanya tercapai sesuai harapan.

"Karena tidak bisa dikatakan pelaut handal tanpa melewati badai," pungkasnya.