BNNP Jatim Musnahkan Hampir 7 Kg Sabu dan 10 Kg Ganja di Pamekasan

Rabu, 04 Juni 2025  109  

Pamekasan- Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur menggelar pemusnahan narkotika jenis sabu dan ganja di Kabupaten Pamekasan, Madura, Rabu (14/6/2025).

Pemusnahan barang haram yang bertempat di Lapangan Nagara Bhakti Pendopo Agung Ronggosukowati tersebut rinciannya sebanyak 6.869,95 gram sabu, dan 10.608,417 gram ganja. Barang terlarang itu dibakar atau dimusnahkan menggunakan alat incinerator.

Kepala BNNP Jawa Timur, Brigjen Pol Awang Joko Rumitro menyampaikan, pemusnahan yang dilakukan di depan publik itu sebagai bentuk komitmen instansinya dalam memberantas penyalahgunaan narkotika. Sebab, perang terhadap penyalahgunan narkoba ini menjadi harga mati.

"Pemusnahan ini instruksi langsung dari Kepala BNN RI. Ini merupakan bagian dari komitmen kita untuk memastikan keterbukaan informasi publik, bahwa perang terhadap narkoba benar-benar dilakukan secara nyata dan merata," katanya.

Sebelum barang haram itu dimusnahkan, tambah dia, pihaknya akan memberikan kesempatan kepada semua elemen masyarakat yang hadir untuk mengecek keaslian barang barang itu. Sehingga publik tidak ragu terhadap barang yang akan dimusnahkan tersebut.

"Ada quote dari Bapak Kepala BNN RI yang mungkin bisa jadi renungan kepada kita semua, yaitu kejahatan narkoba kita sebut sebagai ancaman kemanusiaan dan ancaman peradaban," tandasnya.

Adapun tersangka dari narkotika tersebut adalah warga Pamekasan. Dia berusaha memasukkan barang haram ke daerahnya, tetapi sebelum sampai ke lokasi yang dituju petugas berhasil menggagalkannya.

Perlu diketahui, pemusnahan tersebut dihadiri langsung Kepala BNN RI, Komisaris Jenderal Polisi, Dr. Marthinus Hukom, Plt. Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, Forkopimda Provinsi Jawa Timur, Bupati Pamekasan, Dr. KH. Kholilurrahman, Sekda Pamekasan, Masrukin, dan Forkopimda Kabupaten Pamekasan.

Hadir pula, perwakilan organisasi kemasyaratan, perwakilan ulama, tokoh masyarakat, pelajar, influencer, dan beberapa elemen masyarakat lain.

"Kami sampaikan terima kasih kepada Bapak Bupati Pamekasan yang memberikan dukungan penuh kepada kami," pungkasnya.