SILATURRAHIM KE OPD, MAS TAMAM : ALLAH BERIKAN KESEMPATAN KEPADA KITA MENGABDI UNTUK NEGARA

Kamis, 10 Februari 2022  924  

Pemkab Pamekasan- Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam kembali melanjutkan agendanya bersilaturrahim dengan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan pemerintah kabupaten (pemkab) setempat, kamis (10/2/2022).

Kali ini, bupati yang akrab disapa Mas Tamam tersebut mengunjugi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Dinas Perpustakaan dan Arsip (Disperpusip), dan terakhir mengunjungi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Kependudukan Keluarga Berencana (DP3AP2KB).

Bupati silaturrahim ke OPD tersebut didampingi Sekretaris Daerah, Totok Hartono, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Taufikurrahman, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan Daerah (BPKPD), Syahrul Munir, dan tiga asisten.

"Menjadi abdi negara itu tidak mudah, dan tidak banyak orang yang mempunyai kesempatan seperti kita. Bahkan, setiap rekrutmen calon pegawai negeri sipil banyak orang yang mendaftar. Makanya, kita harus syukuri dengan posisi sekarang," katanya saat kunjungan ke Kantor Satpol PP dan Damkar.

Menurutnya, mendaftar sebagai aparatur sipil negara (ASN) tidak hanya tentang gaji atau makan, melainkan harus mempunyai iktikad kuat mengabdi kepada bangsa dan negara sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

"Karena bekerja di pemerintahan itu tidak hanya urusan makan yang kita peroleh, melainkan urusan yang lain. Kita mempunyai kesempatan mengabdi kepada bangsa dan negara," ungkapnya.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, kesempatan menjadi abdi negara tentunya harus disyukuri dengan kerja yang kreatif, inovatif, dan cepat. Mengingat, dari sekitar 900 ribu warga Pamekasan, hanya sekian persen yang mempunyai kesempatan istimewa tersebut.

"Allah memberi kesempatan kepada kita mengabdi di pemerintahan, dan tidak semua orang mempunyai kesempatan itu. Sungguh Allah memilih kita istimewa sekali," tandasnya.

Bupati dengan sederet prestasi ini melanjutkan, bekerja di organisasi pemerintahan akan menjadi amal soleh apabila diimbangi dengan niat tulus untuk mempersembahkan yang terbaik kepada rakyat, bangsa dan negara.

"Makanya saya mengajak kepada kita semua ayo bersyukur atas segala nikmat yang diberikan Allah menjadi organ pemerintahan yang bisa mengatur, memenejemen, dan merubah kabupaten ini sesuai dengan tugas kita," ungkapnya.

Dia memungkasi, abdi negara mempunyai kehormatan tinggi di tengah masyarakat lantaran tugasnya yang mulia. Keculai mereka yang menciderai posisinya sendiri dengan berbuat yang tidak sesuai dengan aturan dan norma yang berlaku.

"Karena syukur ini menjadi rumah utama setelah pengabdian. Misalnya orang itu semangatnya pengabdian, peraturan pemerintah, pondasinya siap memerintah dan bekerja, payung utamanya bersyukur kepada Allah karena kita masyarakat beragama," pungkasnya.