diskominfo@pamekasankab.go.id
Jl. Jokotole Gg IV No.01 Pamekasan, Jawa Timur.
Bupati Pamekasan : Cintai Indonesia Mulai Hal yang Kecil
Kamis, 18 Agustus 2022 833
Pemkab Pamekasan- Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam mengajak masyarakat di daerahnya untuk mencintai negara kesatuan republik Indonesia (NKRI) melalui prilaku baik dalam kehidupan sehari hari.
Menurutnya, cinta terhadap tanah air dapat dilakukan dengan menjaga harmoni antar tetangga, dan antar sesama manusia agar kehidupan berbangsa dan bernegara tenang. Karena, seseorang yang hidupnya tidak akur dengan tetangga akan menjadi bagian dari beban negara.
"Saya ingin mengajak kepada kita semua, mencintai Indonesia itu dengan hal yang paling mungkin kita lakukan. Misalnya saling akur dengan tetangga, saling menghormati, mengantarkan anak-anak kita menjadi generasi yang membanggakan. Itu saya kira bagian dari mencintai Indonesia," ungkapnya, Selasa (16/8/2022).
Hal kecil yang dapat dilakukan sebagai wujud cinta tanah air adalah membuang sampah pada tempatnya, membuang sampah di jalan, dan tidak berkonflik dengan tetangga. Akhlak terpuji ini akan mendapat nilai plus dari Allah SWT berupa pahala yang berlimpah lantaran rasa kasih sayang antar sama menjadi komitmen dalam hidupnya.
"Kita membuang sampah di jalan karena mencintai Indonesia, Allah akan memberikan pahala kepada kita. Kita tidak mau berkonflik dengan tetangga sebagai wujud mencintai Indonesia, Allah juga akan memberikan pahala kepada kita. Berkontribusi hal kecil seperti itu harus kita lakukan," tandasnya.
Bupati mencontohkan, Singapoera mengeluarkan peraturan larangan bagi warganya untuk meludah di sembarang tempat sebagai wujud cinta tanah air. Regulasi itu terlihat sepele tetapi memiliki dampak luar biasa terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara. Meskipun awalnya, peraturan tersebut mendapat penolakan dengan alasan hak azasi manusia (HAM).
"HAM menurut saya harus tidak mengganggu hak orang lain, misalnya kita menyetel musik sementara ada tetangga kita yang sakit. Hormati hak azasi orang lain yang terganggu dengan bunyi keras musik kita. Hak asasi itu mencintai dan menghormati antar kita semuanya," pintanya.
Bupati yang akrab disapa Mas Tamam ini menyampaikan, peraturan yang dibuat pemerintah dalam rangka menjaga harmoni antar sesama sebagai satu bangsa untuk sama-sama berkontribusi agar Indonesia semakin jaya, makmur, sejahtera, dan menjadi negara yang digjaya.
"Banyak prediksi, bahwa Indonesia pada tahun 2045 atau 100 tahun merdeka, Indonesia akan menjadi kekuatan ekonomi ketiga atau kelima di dunia. Berarti anak-anak kita yang sekarang masih SD, akan hidup dalam suasana Indonesia yang makmur," pungkasnya.
BERITA LAINNYA
Memasuki Musim Hujan, Wakil Bupati Pamekasan Imbau Warga Waspadai Potensi Bencana Ala
Minggu, 09 November 2025
Wabup Pamekasan H. Sukriyanto Serahkan Bantuan Korban Puting Beliung di Tlagah dan Pa
Sabtu, 08 November 2025
Pemkab Pamekasan Salurkan BLT DBHCHT untuk Petani Tembakau
Senin, 03 November 2025
Upacara Hari Jadi ke 495 Kabupaten Pamekasan Berlangsung Khidmat
Senin, 03 November 2025
Semalam di Madura Berlangsung Spektakuler
Minggu, 02 November 2025
Diskominfo Pamekasan Gelar Deklarasi dan Sosialisasi Pencegahan Judi Online
Sabtu, 01 November 2025
Meriahkan Hari Jadi ke-495, Pemkab Pamekasan Gelar Festival Musik Daul
Kamis, 30 Oktober 2025