diskominfo@pamekasankab.go.id

Jl. Jokotole Gg IV No.01 Pamekasan, Jawa Timur.

Detail Berita

Disporapar Pamekasan Dorong Kontes Sapi Madura jadi Destinasi Wisata

Jumat, 11 November 2022  416  

Pemkab Pamekasan- Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur menginginkan pagelaran kontes sapi Madura bisa menjadi destinasi wisata baru di daerahnya.

Kepala Disporapar Pamekasan, Kusairi mengungkapkan, kontes sapi Madura dapat menumbuhkan ekonomi baru di tengah-tengah masyarakat apabila event itu dapat menjadi tontonan yang menghibur. Sehingga, sapi tidak hanya untuk pemenuhan daging, melainkan memiliki dampak ekonomi lain.

"Saya berpikir, ini (kontes sapi Madura, red) bisa dijadikan wisata. Orang luar bisa datang ke Pamekasan, dan kalau bicara Pamekasan, mereka langsung ingat Sapi Madura," katanya saat acara kontes sapi Madura dan domba di Lapangan Waru, Pamekasan, Rabu (9/11/2022).

Dia berharap, kontes sapi Madura menjadi event tahunan, bahkan bisa dilaksanakan tiga bulan sekali tentu dengan konsep yang berbeda, dan menghibur pengunjung. Kontes sapi tersebut memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata baru.

"Kami nanti akan berkoordinasi bagaimana kontes sapi Madura ini bisa dijadikan agenda pariwisata. Kami juga bisa bekerja sama dengan asosiasi pariwisata Madura, sehingga bisa mendatangkan pengunjung dari luar kabupaten kita," tandasnya.

Rencana itu selaras dengan komitmen Bupati Baddrut Tamam menumbuhkan ekonomi masyarakat dari bawah, merata, berkeadilan sesuai dengan nilai-nilai agama. Selama ini, Pemkab Pamekasan telah menciptakan ribuan pengusaha baru melalui program wirausaha baru (WUB) dengan strategi desa tematik.

"Peningkatan ekonomi ini menjadi salah satu konsentrasi Bapak Bupati, bagaimana ekonomi masyarakat tumbuh dari desa. Karena kalau desa makmur, maka Pamekasan ini akan hebat," ungkapnya.

Dia kembali berharap, keinginan kontes sapi Madura menjadi destinasi baru berjalan sesuai harapan, tentu keinginan itu harus didukung oleh seluruh elemen masyarakat. Utamanya, para pemilik sapi.